You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Warga Grogol Resah Oleh Edaran THR Pengurus RW
.
photo Ilustrasi - Beritajakarta.id

Warga Grogol Resah Oleh Edaran THR Pengurus RW

Warga yang tinggal di RW 02 Kelurahan Grogol, Kecamatam Grogol Petamburan mengaku resah dengan beredarnya selebaran meminta Tunjangan Hari Raya (THR) yang diduga diedarkan oleh pengurus RW setempat. Apalagi, selebaran THR tersebut sifatnya diwajibkan.

Kalau dikirimkan surat, wajib memberikan THR. Katanya buat hansip dan petugas kebersihan dan lain-lain

Wati (46), warga RW 02 Kelurahan Grogol, mengatakan, selebaran disebar kepada warga maupun pemilik usaha yang ada di wilayahnya. Diakuinya, tidak semua warga diberikan selebaran, sebab, penyebarannya dipilah oleh pengurus RW.

"Kalau dikirimkan surat, wajib memberikan THR. Katanya buat hansip dan petugas kebersihan dan lain-lain," katanya, Senin (20/6).

THR PHL/PPSU Segera Cair

Menurut Wati, Ia dan beberapa warga lain sebenarnya sudah mempersiapkan uang THR untuk petugas kebersihan lingkungan yang setiap hari rutin mengangkut sampah. Namun bila sifatnya dipaksakan dirinya keberatan.

"Tanpa dipaksa pun kita tahu. Kita tidak buta ada petugas kebersihan lingkungan yang selama ini bekerja mengangkut sampah setiap hari," keluhnya.

Secara terpisah Asisten Pemeritahan Jakarta Barat, Denny Ramdany menegaskan, pengurus RT/ RW tidak diperkenankan mengeluarkan surat edaran meminta uang THR kepada warga. Karena itu, pihaknya akan menindaklanjuti yang menjadi keresahan warga Grogol tersebut.

"Kami akan menindaklanjuti pengaduan warga dengan mengeluarkan surat edaran Walikota Jakarta Barat  yang meminta pengurus RT / RW tidak diperkenankan mengutip uang THR," tegasnya.

Ia menambahkan, pihaknya juga akan meminta lurah dan camat memonitoring jika ada RT/RW yang mengeluarkan edaran berisi permintaan THR. Namun demikian, Ia tidak melarang bila ada warga yang secara sukarela memberikan THR kepada petugas kebersihan dan keamanan melalui pengurus RT/RW.

"Asalkan tidak ada unsur permintaan dan paksaan," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Plt Wali Kota Jaktim Tinjau Posko Antitawuran di Batu Ampar

    access_time16-04-2025 remove_red_eye4296 personNurito
  2. DPRD Dukung Jakarta Jadi Kota Perfilman

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1841 personFakhrizal Fakhri
  3. Kebakaran di Bawah Kolong Tol Wiyoto Wiyono Berhasil Dipadamkan

    access_time16-04-2025 remove_red_eye1729 personAnita Karyati
  4. Pemprov DKI Pastikan Rekrutmen 1.652 Petugas PPSU Transparan dan Bebas KKN

    access_time15-04-2025 remove_red_eye1642 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Langkah Pemprov Gunakan Truk Sampah Listrik Diapresiasi

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1618 personFakhrizal Fakhri

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik